Minggu, 05 Februari 2017

Pembuatan Peralatan Perlebahan


1.  Mula – mula dibuat kotak dari papan setebal 2 cm dengan ukuran bagian dalamnya 34 cm x 18 cm x 7,5 cm. Bagian depan berukuran 18 cm x 7,5 cm.  Di sisi bawahnya dibuat lubang berukuran 5 cm x 1 cm. Lubang ini nantinya sebagai tempat keluar masuk lebah.

2.  Kotak penutup alas berukuran 40 cm x 24 cm. Alas tampak lebih menonjol daripada kotak diatasnya. Kalau pekerjaan ini selesai berarti dasar kandang sudah siap

3.  Kotak peneluran dibaut dengan ukuran bagian dalam 34 cm x 18 cm x 13 cm. Bagian luar sebelah bawah kotak sebaiknya diberi bilah penghalang berkeliling. Lebar bilah penghalang 10 cm, ditempelkan pada kotak selebar 4 cm, sehingga tersisa 6 cm. Sisa lebih ini nantinya berfungsi sebagai penyambung antara kotak peneluran dan kotak dasar supaya tidak bergeser ke iri atau ke kanan tetapi mudah diangkat atau dilepaskan kalau diperlukan.          

4.   Dibagian dalam kotak peneluran pada isis bidang yang berukuran 18 cm dipasang bilah dengan tebal 1,5 cm dan lebar 2 cm. Pemasangan dilakukan 3 cm dibawah bagian atas kotak. Bilah berguna  sebagai penggantung tempat sisiran sarang pada bingkai.

5.  Ditengah – tengah sisi bidang yang berukuran 18 cm diberi lubang sebesar 3,7 mm. Dibagian bawah sebelah luarnya diberi papan tenggeran secukupnya. Papan ini dipake untuk bertengger sementara sebelum lebah pekerja masuk ke lubang atau terbang mencari pakan

6.  Di salah satu dinding samping dibuatkan pintu untuk memudahkan perawatan. Engsel – engsel pintu dipasang ditepi bagian atas kotak. Dengan demikian pintu  dapat dibuka dibawah. Kalaupun tidak dibuka akan menutup sendiri. Pintu ini perlu diberi pengancing dari kayu sebagai penghalang agar tidak sembarang terbuka.

7.   Setelah kotak peneluran selesai dibuat, Selanjutnya dibuat kotak sarang madu yang ukuran bagian dalamnya 34 cm x 18 cm x 15 cm. Cara membuatnya sama dengan membuat kotak peneluran, lengkap dengan lubang keluar masuk, bilah penghalang, bilah penggantung dan pintu.
8.   Antara kotak peneluran dan kotak sarang madu dibuatkan penyekat dari papan atau kawat kassa berukuran 34 cm x 18 cm. Fungsinya untuk menghalangi lebah ratu masuk kedalam kotak madu, tetapi lebah pekerja masih dapat leluasa melewati lubang penyekat. Penyekat diberi lubang sebesar 3,7 mm persisi seukuran lebah pekerja yang lebih kecil daripada lebah ratu dan lebah jantan.
9.  Setelah kotak sarang madu selesai dibuat, lanjutkan dengan membuat bingkai-bingkai untuk tempat sisiran sarang lebah. Bahannya dari kayu dan dibentuk bangunan segi empat. Ukurannya disesuaikan dengan kotak peneluran dan sarang madu. Tebal bingkai 1 cm dan lebarnya 2 cm. Bingkai yang menggantung dalam kotak dibuat menggantung dalam kotak dibuat menonjol ke kiri 1 cm dan kekanan 1 cm


Tidak ada komentar:

Posting Komentar